Pernah bingung dengan istilah yang banyak digunakan oleh para aeromodeller di Indonesia? Biasanya istilah itu digunakan saat kita mengobrol baik di lapangan atau di komunitas mengenai beragam masalah pada dunia aeromodelling. Tapi biasanya istilah ini tidak hanya dipakai oleh aeromodeller di Indonesia saja loh, ada beberapa istilah juga yang mana orang luar juga memakainya dalam dunia aeromodelling.
Nah disini saya akan membagikan beragam istilah tersebut yang biasa digunakan untuk mendeskripsikan suatu persoalan mengenai RC Aeromodelling. Tidak jarang istilah tersebut juga dipakai di dunia penerbangan asli loh! Mau tau istilah apasaja dalam dunia RC Aeromodelling ini? Yuk simak artikel ini sampai habis.
Pengertian Aeromodelling
Aeromodelling adalah kegiatan membuat dan mengendalikan mainan atau model pesawat, mobil, dan kendaraan lainnya dengan menggunakan remote control. Aeromodelling merupakan hobi yang menyenangkan karena memerlukan keterampilan dan kreativitas untuk membuat model yang scale atau mirip aslinya serta stabil dan dapat terbang dengan baik.
Definisi aeromodelling secara umum adalah suatu kegiatan yang mengkombinasikan ilmu teknik, seni, dan hobi yang mencakup pembuatan, perakitan, dan pengoperasian model rc pesawat, helikopter, balon udara, dan kendaraan lainnya yang mengandalkan gaya udara untuk mengangkat dan mengendalikannya.
Saat ini, aeromodelling merupakan hobi yang masih sangat populer di seluruh dunia, dengan berbagai jenis model yang tersedia, mulai dari model yang sederhana hingga yang sangat canggih. Aeromodelling juga menjadi salah satu aktivitas yang digemari oleh banyak orang, baik sebagai hobi maupun sebagai kompetisi. Banyak klub dan organisasi aeromodelling yang berdiri di seluruh dunia, yang menyelenggarakan kompetisi dan acara-acara yang berkaitan dengan aeromodelling. Namun, aeromodelling juga memerlukan keterampilan dan pengalaman yang cukup untuk dapat mengendalikan pesawat model dengan baik dan menghindari kesalahan yang dapat menyebabkan kerusakan pada model atau bahkan kecelakaan.
Beragam Istilah dalam Dunia RC Aeromodelling
- TX = Radio Transmitter / Remote
- RX = Radio Receiver / penerima sinyal remote
- ARF/ ARTF = Almost Ready To fly / Tinggal sedikit lagi siap terbang, perlu rakit2 sedikit, sudah ada elektronik
- PNF = Plug and Fly / tinggal colok batere dan RX siap terbang
- PNP = Plug N Play / kudunya istilah gaming salah kaprah dipake di RC pesawat 😀
- Plan/ Plans = Gambar kerja rancangan pesawat aeromodelling
- Plane = pesawat terbang
- Wingspan/ WS = Panjang bentang sayap
- Chord = lebar sayap
- Wingtip = Tepi pinggir ujung sayap
- Fin = Sayap tegak
- Vertical Stabilizer = sayap tegak/ fin
- Horizontal Stabilizer / Stabilo = sayap belakang
- Winglet = Fin di pinggir sayap
- Aileron = Bidang kendali guling, ada di ujung sayap
- Elevator = Bidang kendali naik turun, ada di stabilo
- Rudder = Bidang kendali kanan kiri, ada di fin
- Flap = Penambah daya angkat, ada di sayap bagian dalam juga sebagai rem saat mau landing
- LG/ Landing Gear = Perangkat roda pendarat
- ESC = Electric Speed Controller / perangkat pengatur kecepatan motor dari sinyal RX
- Servo = Perangkat motor dan gearbox penggerak bidang kendali atau lainnya
- Propeller = baling baling
- Nose / nose section = idung pesawat
- Tail section = ekor pesawat
- Fuselage = badan pesawat
- Wing = sayap pesawat
- Motor = dinamo pesawat elektrik
- Motor Mount = pegangan motor di fuselage
- Tractor (configuration) = baling2 depan, menarik
- Pusher (configuration) = baling2 belakang, mendorong
- Tail boom = batang ekor pesawat
- Twin boom = 2 batang ekor pesawat/ jenis pesawat dengan 2 batang ekor
- Touch and go = landing dan langsung terbang lagi
- Belly landing = landing dengan perut pesawat tanpa roda
- Take off = lepas landas
- Landing = mendarat
- CG/ CoG = Center of Gravity, pusat keseimbangan terbang pesawat
- Angle of Incidence.(AOI) = sudut sayap relatif terhadap fuselage pesawat
- Angle of Attact (AOA) = sudut sayap relatif terhadap arah terbang pesawat
- Thrust = besarnya dorongan/ tarikan propeller dalam gram
- AUW = All Up Weight / berat pesawat lengkap dengan eletronik/bahan bakar dan mesin/motor dalam gram
- Stall = Kehilangan daya angkat karena kecepatan angin yang melewati sayap berkurang
- ROG = Rolling on the Ground/ pesawat take off/ melaju dengan roda
- Canopy = kaca kokpit
- Cockpit = ruang/ lubang tempat pilot
- Cowl = Tutup mesin bagian hidung pesawat
- Strut = tiang, misal landing gear strut, wing strut dll
- Leading Edge = tepi depan sayap
- Trailling Edge = tepi belakang sayap
- Slat = penambah daya angkat di bagian leading edge
- Spoiler = perusak daya angkat/ rem
- Airbrake = rem udara, rem ketika terbang
- Runway = landasan terbang
- Taxi = pesawat jalan di darat untuk pindah tempat.
- Motor thrust angle = sudut motor relatif terhadap sayap/ fuselage
- CW = Clockwise, pada propeller artinya berputar searah jarum jam kalo dilihat dari depan
- CCW = Counter Clockwise, arah putar prop standar.
- FC = Flight Controller, perangkat komputer untuk mengendalikan pesawat secara autopilot
- FPV = First Person View, Mengendalikan pesawat dari camera yang ada di pesawat tanpa melihat pesawat dari bawah
- Roll/ Rolling = gerakan guling pesawat
- Loop = jungkir balik
- Invert = manuver pesawat dengan terbang terbalik
- Reverse = membalik arah servo dll
- Throttle = tuas gas pada remote
- Tail Dragger (configuration) = konfigurasi roda pesawat, 2 roda utama dan 1 roda di belakang untuk stir
- Tricycle (configuration) = konfigurasi roda pesawat, 2 roda utama dan 1 roda di depan untuk stir
- LOS = Line of Sight, mengendalikan pesawat dari bawah dengan melihat pesawatnya di atas.
- Hard Landing = landing yang kasar
- Crash = nyungsep/ jatoh/ tiba 😛
- Rib = tulang rusuk sayap sepanjang chord
- Spar = Tulang konstruksi sayap yang melintang sepanjang sayap
- RTF = Ready to Fly, paket pesawat RC siap terbang lengkap semua termasuk remote dan batere
- Knife Edge = Manuver pesawat dengan sayap miring 90 derajat dan terus dipertahankan.
- Spinner = spinner (cone), kerucut tutup as baling2
- Nose Heavy = pesawat berat depan
- Tail Heavy = pesawat berat belakang
- FW = Flying Wing, pesawat yang hanya sayap aja
- Elevon = bidang kendali yg berfungsi sebagai elevator dan aileron biasa ada di FW/ delta
- Delta = bentuk sayap segitiga, jenis pesawat dengan sayap segitiga tanpa ekor
- Taileron = seperti elevon tapi letaknya di stabilo
- Flaperon = Aileron yang dapat juga berfungsi sebagai flap
- Channel = saluran sinyal yang ada di RX untuk tiap2 fungsi kendali.
- Trim = (up / down) penyesuain kontrol di remot atau di bidang kendali agar pesawat bisa lurus terbangnya
- Mixing = istilah di remote untuk penggabungan 1 kontrol untuk 2 kendali, misal elevon, flaperon dll
- V-Tail = Pesawat tanpa fin, hanya stabilo berbentuk V, berfungsi sebagai elevator dan rudder
- Disorientation = bingung arah pesawat menjauh atau mendekati
- Blade = bilah/ daun baling2
- Shaft = batang as motor
- Retract / Retractable Landing Gear = Landing Gear yang bisa keluar masuk.
- EDF = Electric Ducted Fan, konfigurasi baling2 motor listrik di dalam tabung utk meniru mesin jet.
- Flare = gerakan pesawat dengan hidung up sesaat sebelum menyentuh landasan, berfungsi melambatkan dan agar mulus landingnya
- Maiden flight = terbang perdana pesawat baru.
- Dihedral = sudut kemiringan sayap sebelah kiri dengan kanan dengan arah naik ke atas
- Anhedral = sudut kemiringan sayap sebelah kiri dengan kanan dengan arah turun ke bawah
- Polyhedral = bentuk sayap dengan lebih dari 1 sudut dihedral
- Airborne = Terbang, sudah terbang
- Crosswind = angin dari samping pesawat, crosswind landing
- Upwind / Head wind = terbang melawan arah angin
- Downwind / Tail wind = terbang searah angin
- Landing Approach = proses pengarahan pesawat sejajar dengan runway
- Overshoot = landingnya kebablasan dari spot yang seharusnya
- Canard = sayap kecil di depan, biasanya di hidung berfungsi mirip sebagai elevator
- BNF = Bind and Fly, paket pesawat lengkap dengan elektronik dan receiver
- Bind / Binding = Proses koneksi antara TX dengan RX, semisal dengan RX baru
- Thermal = Udara panas yang naik ke atas, berhubungan dengan pesawat glider
- Glider = pesawat layang, biasanya sayapnya panjang dan chord kecil
- Trainer = pesawat latih
- High wing = Pesawat dengan sayap di atas fuselage
- Low wing = pesawat dengan sayap di bawah fuselage
- Mid wing = pesawat dengan sayap di tengah2 fuselage
- Slope soaring = jenis pesawat layang yang dapat melayang dari atas tebing
- Drag = hambatan udara
- Airfoil/ Aerofoil = bentuk potongan penampang sayap dari samping, sepanjang chord
- Mode 1,2,3,4 = Konfigurasi layout stick remote, di Asia kebanyakan pakai Mode 2 throttle dan rudder di stik kiri
- STOL = Short Take Off Landing, lepas landas dan landing yang pendek jaraknya
- VTOL = Vertical Take Off Landing, take off dan landing secara vertikal seperti helikopter
- Hover = terbang di ketinggian tertentu dengan tidak bergerak, mengambang
- Yaw = gerakan pesawat belok ke samping kiri dan kanan
- Pitch = gerakan pesawat dengan hidung naik atau turun
- Wingloading = beban sayap per desimeter persegi, satuannya gram/dm2
- Wing area = luas sayap satuannya dm2
- EPO = for Expanded PolyOlefin, bahan pesawat gabus pabrikan, kuat dan ulet
- EPS = Expanded Polystyrene, styrofoam biasa di pasaran ada soft-medium-hard
- EPP = Expanded polypropylene, bukan styrofoam lebih mirip spons ulet dan lebih berat dari styrofoam
- XPS = Extruded Polystyrene, gabus polyfoam, depron
- OHLG = Outdoor Hand Launch Glider adalah jenis aeromodelling freeflight glider kecil yang di lempar dengan tangan dengan metode lempar lembing
- Dead Stick = keadaan dimana mesin pada pesawat / helly / mendadak mati pada waktu terbang
- Throttle cut = sebuah kegiatan mematikan mesin pesawat atau helly menggunakan switch pada remot
- Glitching = keadaan servo tremor yang mengakibatkan control survace bergetar
- Freeflight = salah satu jenis aeromodelling yang di terbangkan tanpa dinkendalikan oleh manusia
- F3A = pertandingan pesawat rc aerobatics yang menilai kepresisian manuver sesuai susunan atau urutan manuver yang di persiapkan oleh para juri
Penutup
Sebenarnya banyak istilah di dunia RC Aeromodelling, hanya saja yang saya tulis tersebut merupakan istilah umum yang sering digunakan oleh orang-orang yang memiliki hobi di dunia aeromodelling ini. Berbeda negara mungkin berbeda pula istilah yang digunakan. Mungkin saja masih banyak istilah lain yang belum saya ketahui atau saya tulis diatas untuk itu jika kalian mengetahui kalian bisa menambahkannya di kolom komentar ya.
Nah setelah mengetahui beragam istilah di dunia RC Aeromodelling ini diharapkan kalian sudah tidak kebingungan lagi ya. Terimakasih